Wednesday, July 31, 2013

Winner

Sehubungan dengan berakhirnya giveaway yang saya adakan, maka saya akan mengumumkan pemenangnya. Sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah berpartisipasi. Walaupun kali ini belum menang, tapi masih banyak kesempatan lainnya. Langsung saja ke inti acara, pemenang yang beruntung untuk giveaway kali ini adalah :

Wednesday, July 10, 2013

Giveaway!

Yay... akhirnya bisa ngadain giveaway lagi!

Nggak terasa ya udah masuk bulan ramadhan. Daripada ngelamun nungguin azan magrib, mendingan ikutan giveaway. Siapa tau kamu yang beruntung dan bisa mendapatkan hadiah berikut ini :

      


Tertarik untuk ikutan? Buat yang tertarik, baca dulu ya syarat-syaratnya :
  • Isi rafflecopter di bawah ini dengan benar
  • Entry yang tidak memenuhi syarat akan di hapus
  • Setiap orang hanya boleh ikut satu kali
  • Berlaku untuk siapa saja yang berdomisili di Indonesia
  • Akan ada 2 pemenang, satu pemenang masing-masing akan memperoleh 1 buku
  • Giveaway akan berakhir pada tanggal 31 Juli 2013 

Klo udah baca, langsung aja isi rafflecopter di bawah ini :


Semoga beruntung!

Review : The Maze Runner (Maze Runner #1)

Author :  
Translator :
Kategori : Dystopia, Sci-Fi
Format : Paperback (532 halaman)
Penerbit : Mizan Fantasi (6 Oktober 2009)
Bahasa : Indonesia
ISBN- 13 : 978-9794336557


Deskripsi Goodreads :
Setiap hari mereka harus berlari. Menyusuri lorong maze yang berkelok-kelok di luar dinding glade, tempat mereka tinggal, hingga senja tiba. Dan, ketika kegelapan turun, para pelari harus sudah ada di dalam glade. Ya, pada saat itulah griever, monster buas dan ganas, tak segan menerkam siapa saja yang masih berkeliaran di dalam maze.

Mereka bukan sekadar berlari. Itu cara mereka bertahan hidup. Dengan berlari mereka berharap menemukan jalan keluar dari tempat terkutuk itu. Keluar untuk kembali pulang menjumpai keluarga mereka. Namun, lintasan maze selalu berubah-ubah dari hari ke hari. Rasanya, mustahil bisa keluar dari tempat itu.

Suatu hari pintu batu pelindung mereka tak lagi turun menutup. Griever-griever itu bisa menyeruduk masuk kapan saja. Setiap hari, satu anak dibawa pergi dan lenyap. Satu-satunya jalan adalah bergegas keluar dari tempat itu. Namun, mereka harus melewati maze yang membingungkan dengan sejumlah monster mengerikan di sana. Beranikah para pelari lari keluar dengan nyawa sebagai taruhannnya? Atau, akankah justru lebih baik tetap berada di dalam menanti pencabut nyawa sambil berharap mukjizat datang tiba-tiba?


Review :
Reaksi pertama saya setelah membaca buku ini adalah "Wow...!!!". Saya sangat menikmati The Maze Runner.  Walaupun saya tahu bahwa cerita di dalam buku ini hanya fantasi, tapi semuanya terasa nyata. Saya merasa benar-benar berada di maze dan ikut merasakan teror yang dirasakan oleh para penghuni Glade.

The Maze Runner menceritakan tentang sekelompok anak laki-laki yang terjebak di dalam sebuah maze. Setiap bulan, mereka akan mendapatkan kiriman seorang penghuni baru. Ketika Thomas "dikirimkan" ke Glade, keanehan demi keanehan terjadi, dimulai dengan dikirimkannya penghuni wanita pertama sekaligus kiriman terakhir ke Glade. Teror semakin menghantui Glade ketika satu persatu penghuninya diambil oleh griever. Kini mereka harus berpacu dngan waktu untuk menyelamatkan diri mereka.

Ini merupakan buku dystopia pertama yang saya baca yang ditulis oleh penulis pria sehingga terasa berbeda dengan buku dystopia lainnya. Ide cerita yang ditawarkan oleh buku ini sangat menarik. Penulis juga sangat pintar dalam menggambarkan dunia yang ada di dalam buku ini sehingga terasa sangat nyata. Awalnya saya agak frustasi karena sedikitnya informasi yang diberikan penulis di awal cerita, namun semakin lama ceritanya menjadi semakin menarik. Kejutan-kejutan yang ada di dalam cerita membuat saya terus membaca buku ini hingga selesai. Bahkan ketika selesai membaca buku ini, masih banyak misteri-misteri yang belum terjawab (saya harap saya bisa menemukan jawabannya di buku selanjutnya).

Beberapa karakter yang ditampilkan juga sangat menarik, misalnya Minho, Newt dan Chuck. Dari semua karakter yang ada, karakter favorit saya adalah Minho. Sejak pertama diperkenalkan, Minho sudah memberikan kesan yang mendalam untuk saya. Kemudian ada juga Chuck. Saya mengagumi perubahan Chuck dari anak yang banyak bicara dan sedikit menjengkelkan menjadi karakter yang menurut saya sangat berani. Secara keseluruhan, buku ini merupakan buku yang sangat layak untuk dibaca. Saya sangat merekomendasikan buku ini, terutama untuk pembaca yang menyukai buku dystopia.

Saya memberikan 5 dari 5 bintang untuk The Maze Runner.


Book Trailer :

Friday, July 5, 2013

OpenTrolley Bookstore

Beberapa tahun ini, saya mulai banyak membaca buku berbahasa Inggris, dan seperti kita ketahui untuk mendapatkan buku impor itu tidak semudah ketika kita mencari buku lokal yang ada hampir di setiap toko buku. Biasanya untuk mendapatkan buku import tersebut, saya harus membelinya secara online. Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tentang toko buku import terbesar di Indonesia saat ini yaitu Open Trolley. Sama seperti beberapa teman-teman blogger yang lain, saya juga diberikan voucher senilai 50.000 + gratis ongkir. Saya senang sekali waktu menerima email ini, lumayan bisa dapat buku inceran dengan harga yang murah. Setelah menimbang masak-masak, akhirnya saya memilih buku ini :



Sebenarnya sih pengen beli buku lain juga, tapi berhubung dana terbatas akhirnya cuma beli satu deh. Dari pengalaman pertama saya berbelanja di Open Trolley, saya ingin berbagi keunggulan dan kekurangan Open Trolley jika dibandingkan dengan toko buku lain. Keunggulan berbelanja di OpenTrolley antara lain :

  1. Pelayanannya yang baik dan interaktif
  2. Dalam membeli buku, tentunya kita juga menginginkan pelayanan yang terbaik dari toko buku itu. Open Trolley mampu memberikan pelayan yang baik kepada customer. Tampilan websitenya rapi dan user friendly memudahkan calon pembeli dalam melakukan proses transaksi. Selain itu, Open Trolley juga selalu mengirimkan email untuk menginformasikan perkembangan pesanan kita.

  3. Pengiriman buku relatif cepat
  4. Untuk ukuran buku import, waktu pengiriman yang ditawarkan relatif cepat. Untuk mendapatkan buku yang kita beli, hanya dibutuhkan waktu sekitar 2 minggu (bahkan dari pengalaman saya belum sampai 2 minggu bukunya sudah saya terima). Bandingkan dengan toko buku lain yang kadang kita harus menunggu lebih dari 1 bulan.

  5. Flat Delivery
  6. Hal ini sangat menguntungkan bagi orang-orang yang ingin belanja banyak buku. Bayangkan, untuk pengiriman buku ke kota saya hanya membutuhkan biaya 16.000. Untuk pengiriman 1 buku saja tarif itu sudah cukup murah jika dibandingkan dengan beberapa toko buku lainnya, apalagi ketika saya mau membeli lebih dari satu buku.

  7. Packaging yang rapi dan sangat aman
  8. Packaging-nya sangat rapi dan aman. Pertama buku di bungkus dengan bubble wrap sehingga mengurangi resiko buku yang rusak karena air. Setelah itu, buku akan dibungkus lagi dengan karton, sehingga buku tidak akan rusak karena terlipat selama perjalanan. Terakhir, buku dimasukkan kedalam kantong RPX.


  9. Koleksinya yang sangat lengkap
  10. Koleksi yang dimiliki oleh Open Trolley memang sangat lengkap.Bila dibandingkan dengan toko buku import lainnya di Indonesia, koleksi buku di Open Trolley memang yang paling lengkap. Jadi bagi yang kesulitan mendapatkan buku import di toko-toko buku di Indonesia, Open Trolley dapat menjadi alternatif utama.

Sedangkan kekurangan berbelanja di Open Trolley adalah:
  1. Harganya yang relatif mahal
  2. Harga meerupakan salah pertimbangan utama ketika saya membeli buku. Memang sih pada dssarnya harga buku import lebih mahal jika dibandingkan dengan buku terbitan Indonesia, tapi jika dibandingkan dengan dengan toko buku import lain di Indonesia terkadang harga yang ditawarkan Open Trolley cenderung lebih mahal. Hal ini jugalah yang membuat saya berpikir lagi ketika mau membeli buku yang ada di Open Trolley. Tapi untuk buku-buku pre-order, Open Trolley dapat menjadi alternatif yang tepat karena Open Trolley memberikan harga yang lebih murah untuk buku-buku pre-order.

  3. Wilayah pengiriman yang masih terbatas
  4. Wilayah pengiriman Open Trolley masih terbatas pada kota-kota besar saja. Hal ini dapat menjadi kendala bagi calon pembeli yang tidak tinggal di kota yang termasuk ke dalam wilayah pengiriman Open Trolley. (Untuk mengetahui kota-kota yang termasuk dalam pengiriman Open Trolley, klik disini).

Demikianlah yang dapat saya bagi. Bagi yang tertarik, dapat langsung mengunjungi website Open Trolley. Selamat berbelanja!